Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur adalah sebuah provinsi Indonesia yang terletak ditenggara Indonesia. Provinsi ini terdiri dari beberapa pulau, antara lainFlores, Sumba, Timor, Alor, Lembata, Rote, Sabu, Adonara, Solor, Komododan Palue. Ibukotanya terletak di Kupang, Timor Barat.
Provinsi ini terdiri dari kurang lebih 550 pulau, tiga pulau utama di Nusa Tenggara Timur adalah Flores, Sumba dan Timor Barat.
Provinsi ini menempati bagian barat pulau Timor. Sementara bagian timur pulau tersebut adalah bekas provinsi Indonesia yang ke-27, yaitu Timor Timur yang merdeka menjadi negara Timor Leste pada tahun 2002.
Daftar isi
[sembunyikan]Arti lambang[sunting | sunting sumber]
Arti lambang Kabupaten Nusa Tenggara Timur adalah sebagai berikut:
- Berbentuk perisai dengan sudut lima dengan maksud, selain melambangkan makna perlindungan rakyat juga melambangkanPancasila.
- Dalam perisai terBerkas: bintang, komodo, padi dan kapas, tombak dan pohon Beringin.
- Bintang melambangkan keagungan Tuhan yang Maha Esa, komodo(buaya darat) satu-satunya reptil prasejarah yang hingga kini masih lestari. Binatang purba ini merupakan reptil raksasa yang oleh dunia dinyatakan dilindungi karena jenis hewan ini hanya terdapat di Nusa Tenggara Timur, tepatnya di pulau komodo. Banyak wisatawan dari seluruh dunia datang ke pulau ini hanya untuk melihat komodo.
- Padi-kapas melambangkan kemakmuran.
- Tombak melambangkan keagungan dan kejayaan.
- Pohon beringin melambangkan persatuan dan kesatuan yang tetap terpelihara.
- Hari terbentuknya provinsi Nusa Tenggara Timur dilukiskan melalui jumlah padi (14) dan tahun 1958 tertera langsung pada sudut bawah lambang.
Pemerintahan[sunting | sunting sumber]
Kabupaten dan Kota[sunting | sunting sumber]
No. | Kabupaten/Kota | Ibu kota | Bupati/Wali kota |
---|---|---|---|
1 | Kabupaten Alor | Kalabahi | Simeon Th. Pally |
2 | Kabupaten Belu | Atambua | Welem Foni (Pj.) |
3 | Kabupaten Ende | Ende | Don Bosco M. Wangge |
4 | Kabupaten Flores Timur | Larantuka | Yosep Lagadoni Herin |
5 | Kabupaten Kupang | Oelamasi | Ayub Titu Eki |
6 | Kabupaten Lembata | Lewoleba | Eliaser Yentji Sunur |
7 | Kabupaten Manggarai | Ruteng | Prim Meot |
8 | Kabupaten Manggarai Barat | Labuan Bajo | Agustinus C. Dulla |
9 | Kabupaten Manggarai Timur | Borong | Yoseph Tote |
10 | Kabupaten Ngada | Bajawa | Marianus Sae |
11 | Kabupaten Nagekeo | Mbay | Elias Jo |
12 | Kabupaten Rote Ndao | Baa | Leonard Haning |
13 | Kabupaten Sabu Raijua | Seba | Marthen Dira Tome |
14 | Kabupaten Sikka | Maumere | Yoseph Ansar Rera |
15 | Kabupaten Sumba Barat | Waikabubak | Jubilate Pieter Pandango |
16 | Kabupaten Sumba Barat Daya | Tambolaka | Markus Dairo Talu |
17 | Kabupaten Sumba Tengah | Waibakul | Umbu Sappi Pateduk |
18 | Kabupaten Sumba Timur | Waingapu | Gidion Mbiliyora |
19 | Kabupaten Timor Tengah Selatan | Soe | Paulus Victor Rolland Mella |
20 | Kabupaten Timor Tengah Utara | Kefamenanu | Raymundus Sau Fernandes |
21 | Kota Kupang | - | Jonas Salean |
Ada Informasi bahwa Kabupaten di Nusa Tenggara Timur bertambah sejak diresmikannya Kabupaten Malaka
Daftar gubernur[sunting | sunting sumber]
No | Foto | Nama | Mulai Jabatan | Akhir Jabatan | Keterangan |
1. | Brigjen J.Lala Mentik | 1960 | 1965 | ||
2. | El Tari | 1966 | 1978 | ||
3. | Brigjen Ben Mboi | 1978 | 1988 | ||
4. | Hendrik Fernandez | 1988 | 1993 | ||
5. | Brigjen Herman Musakabe | 1993 | 1998 | ||
6. | Piet Alexander Tallo, SH | 1998 | 2003 | Periode pertama. | |
2003 | 2008 | Periode kedua. | |||
7. | Drs. Frans Lebu Raya | 16 Juli 2008 | 2013 | Periode pertama. | |
2013 | sekarang | Periode kedua. |
Populasi[sunting | sunting sumber]
Jumlah penduduk di provinsi ini adalah 4.683.827 jiwa dengan laju pertumbuhan penduduk sebesar 2,07%. Jumlah penduduk laki-laki sebanyak 2.326.487 jiwa dan penduduk perempuan sebanyak 2.357.340 jiwa (2010). Kepadatan penduduk di Nusa Tenggara Timur sebesar 96 jiwa/km2, dengan presentasi penduduk yang tinggal di perkotaan kurang lebih 20%, dan sisanya sebesar 80% mendiami kawasan pedesaan. Sebagian besar penduduk beragama Kristen dengan rincian persentase kurang lebih sebagai berikut Katolik 54,14% Protestan 34,74%, Islam 9,05% , Hindu 0,11% Buddha0,01% dan sebanyak 1,73% menganut agama dan kepercayaan lainnya.[2]
Nusa Tenggara Timur menjadi tempat perlindungan untuk kalangan Kristen di Indonesia yang menjauhkan diri dari konflik agama di Maluku dan Irian Jaya.
Tingkat pendaftaran sekolah menengah adalah 39% yang jauh dibawah rata-rata Indonesia, yaitu 80.49% tahun 2003/04 (menurut UNESCO). Minuman berupa air bersih, sanitasi dan kurangnya sarana kesehatan menyebabkan terjadinya kekurangan gizi anak (32%) dan kematian bayi (71 per 1000) juga lebih besar dari kebanyakan provinsi Indonesia lainnya.
Ekonomi[sunting | sunting sumber]
Menurut berbagai standar ekonomi, ekonomi di provinsi ini lebih rendah dari pada rata-rata Indonesia, dengan tingginyainflasi (15%), pengangguran (30%) dan tingkat suku bunga (22-24%).
Kepulauan[sunting | sunting sumber]
Seperti halnya Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur merupakan provinsi yang didominasi oleh kepulauan, tiga pulau utama di wilayah ini adalah Flores, Sumba, dan Timor Barat.
Sedangkan pulau-pulau lain diantaranya adalah Pulau Adonara, Alor, Babi, Besar, Bidadari, Dana, Komodo, Rinca,Lomblen, Loren, Ndao, Palue, Pamana, Pamana Besar, Pantar, Rusa, Raijua, Rote (pulau terselatan di Indonesia), Sawu,Semau dan Solor.
Batas wilayah[sunting | sunting sumber]
Utara | Laut Flores |
Selatan | Samudra Hindia |
Barat | Provinsi Nusa Tenggara Barat |
Timur | Timor Leste, Provinsi Maluku, dan Laut Banda |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar